Minggu, 03 Februari 2013
Bank Waktu
Bayangkan ada sebuah Bank yang memberi anda pinjaman uang sejumlah Rp. 86.400,- setiap paginya. Dengan catatan semua uang itu harus anda gunakan sebab pada malam hari, Bank akan menghapus sisa uang yang tidak anda gunakan selama sehari. Coba tebak, apa yang akan anda lakukan?
Jawabannya simpel, tentu saja anda akan berusaha menghabiskan semua uang pinjaman itu.
Nah taukah anda bahwa ada Bank semacam itu? Bahkan setiap harinya anda, saya, kita dan semua orang memiliki Bank semacam itu. Bank itu bernama WAKTU.
Yah benar WAKTU-lah nama Bank itu.
Setiap pagi, ia akan memberi anda 86.400 detik (24 jam). Pada malam harinya iya akan menghapus sisa waktu yang tidak anda gunakan untuk tujuan baik, karena ia tidak memberikan sisa waktunya pada anda. Ia juga tidak memberikan waktu tambahan. Setiap hari ia akan membuka satu rekening baru untuk anda. Setiap malam ia akan menghanguskan yang tersisa. Jika anda tidak menggunakannya maka kerugian akan menimpa anda. Anda tidak bisa menariknya kembali. Anda juga tidak bisa meminta 'uang muka' untuk keesokan hari. Anda harus hidup didalam simpanan anda hari ini. Maka dari itu, investasikanlah untuk kesehatan, kebahagian dan kesuksesan anda.
Jam terus berdetak, maka gunakanlah WAKTU anda sebaik-baiknya, karena jika anda belum tahu betapa pentingnya WAKTU maka:
agar tahu pentingnya waktu SETAHUN, tanyakan pada murid yang gagal naik kelas
agar tahu pentingnya waktu SEBULAN, tanyakan pada ibu yang melahirkan bayi prematur
agar tahu pentingnya waktu SEMINGGU, tanyakan pada editor majalah mingguan
agar tahu pentingnya waktu SEHARI, tanyakan pada kuli / buruh harian
agar tahu pentingnya waktu SEJAM, tanyakan pada kekasih yang menunggu untuk bertemu
agar tahu pentingnya waktu SEMENIT, tanyakan pada orang yang ketinggalan pesawat terbang
agar tahu pentingnya waktu SEDETIK, tanyakan pada orang yang baru saja terhindar dari kecelakaan
agar tahu pentingnya waktu SEPERSERATUSDETIK, tanyakan pada para pembalap MotoGP
agar tahu pentingnya waktu SEPERSERIBUDETIK, tanyakan pada para pembalap Formula 1
Maka dari itu hargailah setiap waktu yang anda miliki dan ingatlah waktu tidaklah menunggu siapa-siapa.
Post By Peluang Usaha
Langganan:
Postingan (Atom)